PPATK DIMINTA LACAK ARUS DANA KELUARGA MCA

PPATK DIMINTA LACAK ARUS DANA KELUARGA MCA

INTERQQ

AGEN POKER Departemen Investigasi Kriminal Nasional (Bareskrim) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sedang membahas arus dana kelompok penyebar tipuan Keluarga Muslim Cyber ​​Army (The Family MCA). Kepala Bareskrim Comr. Jenderal Ari Dono Sukmanto mengatakan bahwa ia telah meminta PPATK untuk melacak arus dana. "Kami sudah meminta PPATK untuk melakukannya," katanya di kantor PPATK, Jakarta Pusat, Jumat 9 Maret.

DEWA POKER Menurut Ari, polisi masih melihat peran para tersangka untuk mengungkapkan pelaku yang memberikan dana tersebut kepada MCA Keluarga. "Ada lagi yang perlu kita jelajahi," katanya.

Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin, sementara itu, mengatakan bahwa dia ditugaskan untuk berkoordinasi dengan polisi untuk melacak arus dana. Kiagus mengatakan semua personil PPATK dari pimpinan ke tingkat staf telah menendang sekitar masalah ini.

JUDI POKER Kiagus mengatakan, bagaimanapun, bahwa PPATK masih menunggu hasil penyelidikan dari Bareskrim atas nama tersangka dan peran mereka sebelum menganalisis aliran dana dari rekening mereka. "Kalau ada nama, kita bisa menindaklanjuti," katanya.

Sebelumnya, Kiagus mengatakan jika pola arus dana dalam kasus ini serupa dengan kelompok Saracen, PPATK akan bisa melacaknya dalam waktu satu bulan. "Tidak perlu (berbulan-bulan), mungkin sebulan atau dua bulan, kalau ada," katanya.

POKER ONLINE Polisi menangkap anggota kelompok Keluarga MCA karena diduga menyebarkan kebencian dan kebencian, seperti isu Partai Komunis Indonesia (PKI), penculikan ulama, serta ejekan terhadap presiden dan sejumlah tokoh masyarakat.