BPOM: IKAN SARDEN KALENG TERBUKTI TERKONTAMINASI CACING ULIR

BPOM: IKAN SARDEN KALENG TERBUKTI TERKONTAMINASI CACING ULIR

INTERQQ

AGEN POKER Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada hari Selasa mengkonfirmasi bahwa sarden kaleng yang beredar di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, telah terkontaminasi oleh cacing benang, yang juga dikenal sebagai cacing bulat.

Hasil pemeriksaan laboratorium yang dilakukan oleh BPOM Pekanbaru mengungkapkan produk makarel kaleng yang didistribusikan dengan merek Farmer Jack diuji positif karena mengandung parasit.

DEWA POKER Rita Aristia dari BPOM Pekanbaru mengatakan bahwa laboratorium agensi tersebut telah menilai sampel dua produk sarden yang didistribusikan dengan nomor batch yang berbeda dan menemukan bahwa keduanya, yang diimpor dari China, mengandung cacing benang.

"Cacing benang panjang dan bundar. Mereka bisa hidup di tanah lembab, air tawar dan air laut [garam]. Mereka bersifat parasit dan bisa tumbuh baik di tubuh manusia maupun hewan, "kata Rita pada hari Selasa.

JUDI POKER Penyelidik BPOM Pekanbaru telah mencari distributor dan minim di Kepulauan Meranti untuk menghentikan distribusi sarden kaleng. "Kami akan menyita produk dan meminta mereka mengembalikannya ke distributor, yang harus mengirim mereka kembali ke importir. Untuk langkah selanjutnya, kami masih menunggu instruksi dari kantor pusat BPOM di Jakarta, "kata Rita.

Dia mengatakan bagaimana ikan sarden kaleng bisa terkontaminasi oleh parasit tetap tidak diketahui. "Yang bisa kita pastikan adalah, semua sampel yang dikirim oleh Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti untuk pemeriksaan laboratorium belum kadaluarsa dan masih tertutup rapat," kata Rita.

POKER ONLINE Dia juga membenarkan produk impor tersebut didaftarkan di BPOM dengan nomor registrasi ML 5439290071757. "Produknya legal. Importir mereka ada di Batam. "