Kamis, 22 Maret 2018

WALIKOTA MALANG DITETAPKAN KPK MENJADI TERSANGKA PENYUAPAN

WALIKOTA MALANG DITETAPKAN KPK MENJADI TERSANGKA PENYUAPAN

WALIKOTA MALANG DITETAPKAN KPK MENJADI TERSANGKA PENYUAPAN
INTERQQ

AGEN POKER Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menunjuk Mochamad Anton, walikota Malang saat ini di Jawa Timur yang mencari pemilihan kembali, tersangka dalam kasus dugaan suap terkait dengan pembahasan anggaran kota untuk tahun anggaran 2015.

Bersama dengan Anton, KPK juga telah menobatkan 18 anggota Dewan Kota Malang sebagai tersangka. Para anggota dewan termasuk Ya'qud Ananda Gudban dari Partai Hanura yang mencalonkan diri dalam pemilihan walikota tahun ini.

DEWA POKER “Penyidik ​​memperoleh bukti dan saksi kesaksian bahwa 18 pembicara dan anggota Dewan Kota Malang telah diduga menerima biaya dari walikota dan kepala dinas kota untuk mengesampingkan musyawarah anggaran,” wakil ketua KPK Basaria Panjaitan mengatakan pada hari Rabu.

JUDI POKER Agustus lalu, penyidik ​​menangkap Ketua Dewan Kota Malang M. Arief Wicaksono diduga menerima uang suap dari Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan Terpadu Satu Pintu, Jarot Edy Sulistyono. Basaria mengatakan Jarot diduga memberi Rp 700 juta (US $ 49.000) kepada Arief yang kemudian mencairkan uang itu kepada 18 anggota dewan.

"Kasus ini menunjukkan bahwa korupsi dapat dilakukan secara massal yang melibatkan kepala daerah bersama dengan bawahan dan anggota dewan lokal," tambahnya.

POKER ONLINE Sebelumnya, KPK menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menghentikan investigasi terhadap kasus-kasus korupsi yang melibatkan pejabat negara yang sedang berjalan dalam pemilihan daerah serentak yang akan datang.

0 komentar:

Posting Komentar