JOKOWI: HIBAH PENGEMBANGAN MANUSIA WAJIB DIBAWAH KEMENTERIAN

JOKOWI: HIBAH PENGEMBANGAN MANUSIA WAJIB DIBAWAH KEMENTERIAN

INTERQQ

AGEN POKER Presiden Joko Widodo [Jokowi] telah meminta agar Anggaran Negara (APBN) 2019 tentang sumber daya manusia Indonesia tidak boleh tersebar di banyak kementerian, melainkan dikendalikan oleh satu lembaga atau kementerian yang dapat berfokus pada pendanaan program yang jelas.

“Dana itu tidak boleh disebarkan [ke beberapa Kementerian]. Tidak! ”Kata Presiden Indonesia ketujuh saat membuka sidang paripurna di Istana Merdeka hari ini.

DEWA POKER Lebih lanjut, Jokowi menjelaskan bahwa anggaran besar dalam mengadakan pameran tersebar di 17 kementerian atau lembaga, yang membuatnya tampak bahwa daerah itu kekurangan dana.

Jokowi menganggap itu juga alasan Indonesia selalu mengadakan pameran skala kecil setiap kali negara berpartisipasi dalam pameran berskala internasional.

JUDI POKER “Kami berpartisipasi di Dubai, Shanghai, Amerika Serikat, tetapi hanya dengan satu atau dua pameran berdiri di dekat toilet, untuk apa? Itu hanya akan mengurangi nilai negara kita sebagai merek, ”katanya.

Contoh lain, menurut Jokowi, adalah anggaran yang disiapkan untuk program studi yang ada di hampir setiap bidang, dengan total hibah sebesar Rp24,9 triliun. Dia kemudian mempertanyakan hasil penelitian ini.

POKER ONLINE “Apa hasil dari Rp24,9 triliun?” Tanya Jokowi. Jokowi memberikan contoh anggaran infrastruktur yang sangat besar yang ditangani dengan tepat di mana hasilnya dapat terbukti 3,5 tahun kemudian.