Apple Membuka Kembali Beberapa Toko Di Beijing Pada 14 Februari

Apple Membuka Kembali Beberapa Toko Di Beijing Pada 14 Februari

Apple akan membuka kembali beberapa toko di Beijing mulai 14 Februari dengan mengurangi jam buka, katanya di situs webnya, sementara banyak toko lainnya di China daratan akan tetap tutup karena negara terus memerangi wabah koronavirus .

Pabrikan iPhone mengatakan pada 8 Februari bahwa pihaknya memperluas penutupan toko ritelnya di China, bahkan saat mereka berupaya membuka kantor perusahaan dan pusat kontak.

Keputusannya untuk menutup tokonya datang setelah pemerintah setempat di seluruh China memberlakukan pembatasan perjalanan dan memperingatkan penduduk untuk menjauh dari area publik dalam upaya untuk mengekang penyebaran virus corona, yang sejauh ini telah menewaskan 1.367 orang.

Lima toko di Beijing akan dibuka mulai 14 Februari antara jam 11 pagi dan 6 sore, menurut situs web Apple, lebih pendek dari jam biasanya dari jam 10 pagi hingga 10 malam. Toko-toko di kota-kota seperti Shanghai dan Shenzhen tetap tutup.

"Mengingat kesehatan dan pencegahan masyarakat, beberapa toko ritel kami ditutup sementara," katanya dalam sebuah pemberitahuan di situs webnya, yang juga meminta pelanggan mengunjungi gerai yang terbuka untuk memakai topeng dan bekerja sama dengan pengambilan suhu.

Apple tidak segera tersedia untuk memberikan komentar.