Selasa, 28 April 2020

Lalu Lintas di Jakarta, Jawa Barat, Jalan Tol Banten Turun 42-60%

Lalu Lintas di Jakarta, Jawa Barat, Jalan Tol Banten Turun 42-60%


Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat penurunan lalu lintas di jalan tol Jakarta, Jawa Barat, dan Banten berkisar antara 42 hingga 60 persen sebagai akibat dari penerapan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) ) selama pandemi COVID-19.

“Penurunan traffic selama implementasi PSBB berkisar dari 42 hingga 60 persen. Lalu lintas masih didominasi oleh pergerakan lokal di Jabodetabek atau Jabodetabek dan distribusi logistik, ”kata Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR dalam pernyataan tertulisnya di Jakarta, Selasa, 28 April.

Provinsi Jakarta memberlakukan PSBB di tujuh jalan raya, yaitu Tol Cawang - Tomang - Pluit, Cawang - Tanjung Priok - Ancol Timur - Jembatan Tiga / Tol Pluit, JORR Non S (Bagian E1, E2, E3), JORR S, JORR W2 Utara, JORR W2 S, dan Sedyatmo Toll.

Lalu lintas rata-rata turun 42 persen, dengan tertinggi di Tol Sedyatmo atau tol bandara yang dikenal umum sebesar 57 persen.

Untuk jalan tol yang menghubungkan daerah, penurunan lalu lintas lebih tinggi karena larangan pemerintah terhadap mudik atau eksodus massal tahunan. Lalu lintas di Cikarang Utama ke Kalikangkung (Semarang) telah menurun 60 hingga 70 persen, sedangkan di jalan tol Bakauheni - Bandar Lampung , penurunan berkisar antara 70 hingga 80 persen hingga akhir April.

0 komentar:

Posting Komentar