Coca Cola Indonesia Membangun Fasilitas Daur Ulang Teknologi Tinggi
Coca Cola Indonesia menandatangani Perjanjian dengan Dynapack Asia, sebuah perusahaan pengemasan, untuk membangun fasilitas daur ulang yang diklaim sebagai yang paling canggih di dunia.
“Ini langkah kami dalam mewujudkan kelestarian lingkungan,” kata CEO Coca Cola Indonesia Kadir Gunduz dalam siaran pers, Rabu, 20 Mei.
Fasilitas ini akan mendaur ulang limbah Polyethylene Terephthalate (PET) berkualitas rendah menjadi PET berkualitas tinggi, yang akan menjadi food grade.
Kadir mengklaim penggunaan plastik daur ulang dapat mengurangi jumlah resin dalam plastik baru. Pada tahun 2020, perusahaan diperkirakan akan menggunakan sekitar 25.000 ton plastik.
Selain Coca Cola , Dynapack, sebagai perusahaan plastik kaku dan perusahaan pengemasan terbesar di Asia Tenggara dan Cina, juga menandatangani perjanjian dengan Ellen McArthur Foundation untuk memfasilitasi penggunaan 25 persen resin produk kemasan yang didaur ulang pada tahun 2025.
"Ini adalah tanggung jawab kami terhadap lingkungan," kata CEO Dynapack Asia, Tirtadjaja Hambali.
0 komentar:
Posting Komentar